MENYINGKAP MISTERI ILMU KEBAL DAN BATU BERTUAH














sumber :
http://www.klikunic.com


ILMU KEBAL

Ilmu kebal? Siapa yang tidak tahu ilmu kebal? Ilmu kebal adalah ilmu yang mampu melindungi tubuh dari segala macam senjata, baik tajam maupun api. Banyak orang mengaku berilmu kebal, namun melepuh ketika tangannya terkena air keras. Dan banyak orang yang mengaku berilmu kebal, tak mempan dibacok,namun tangannya bisa terluka karena tergores silet.

Ilmu kebal tak mempan dibacok, namun mempan disayat. Ilmu kebal tak mempan dibacok, namun mati ketika kena tembak. Adakah sebenarnya ilmu kebal itu? Ilmu yang katanya didapat dari bertapa atau ngelmu. Kenapa para biksu shaolin yang mahir berlatih ilmu kungfu dapat memasukkan tangannya kedalam pasir panas tanpa melepuh? Apakah kemudian para biarawan dan pendekar yang berasal dari Shaolin tersebut semuanya berilmu kebal? Atau seorang biksu shaolin yang dapat berlari diatas air disebut sakti mandraguna?



Ilmu rawa rontek juga dikatakan dapat menyambungkan kembali bagian tubuh yang telah dipotong,atau dipenggal, asalkan berada di tanah.Sangat sakti. Benarkah ilmu itu ada?


Mari kita membahasnya. Atas dasar apa orang dikatakan kebal. Dan darimanakah mereka bisa memiliki ilmu kebal? Meminta kepada Tuhan, atau bersekutu dengan setan? Dapatkah setan membuat kita kebal?

Sebagai umat beragama dan manusia yang berakal budi, sudah sepantasnya kita tidak mempercayai semua kebohongan yang melegenda tersebut.Setan, iblis, maupun jin, tak dapat memberikan apapun kepada manusia karena mereka bukan maha segalanya. Mereka tidak bisa melakukan mujijat dan tidak bisa melakukan keajaiban. Yang dapat mereka lakukan hanyalah menggoda manusia untuk jatuh ke dalam lembah dosa.

Ketika ilmu kebal dipertontonkan, kenapa bukan yang menonton saja yang mengujinya? Cara mudah untuk menelanjangi semua ilmu kebal yang katanya sakti tersebut. Ketika anda menyaksikan ilmu kebal dipertontonkan dimuka umum, hendaknya anda jangan pernah sesekali mencoba membacok orang yang katanya kebal tersebut dengan golok atau apapun yang telah mereka sediakan. Bawalah cutter atau pisau silet yang bisa anda beli dengan harga 1000 sampai 2000 rupiah saja. Lakukan demonstrasi, niscaya, anda akan masuk penjara karena orang yang katanya kebal bacok dan kebal senjata tersebut harus berlumuran darah dan masuk rumah sakit karena ulah anda.


Anda pernah menonton tentang penggerebekan yang dilakukan oleh sekelompok polisi terhadap seorang preman yang katanya memiliki ilmu kebal?  

Yang pertama, perhatikan secara jelas, apakah para polisi itu menembak dengan benar. Yang kedua, peluru apakah yang dipergunakan polisi tersebut? Peluru tajam atau peluru hampa? Peluru hampa tak akan melontarkan proyektil peluru karena hanya berisi mesiu saja. Yang ketiga, kenapa disaat polisi menembak orang yang katanya preman tersebut justru dinding dari rumah preman tersebut yang pada bolong?

Jika memang para polisi itu menembak dengan benar, bukankah peluru yang digunakan akan mental karena preman tersebut berilmu kebal? Kenapa justru dinding rumah yang jadi berlubang?

Dikatakan lagi, cincin di si premanlah yang membuat preman tersebut kebal, namun anehnya, kenapa cincin tersebut ditembak dan si preman berdarah? Bukankah masih menempel di tubuh preman yang artinya preman tersebut kebal terhadap senjata sekalipun pistol?

Perhatikanlah dengan jelas peristiwa yang bisa anda saksikan diatas. Semuanya tidak seperti pada kenyataannya.

Ilmu kebal adalah ilmu sulap yang tidak asli. Ilmu kebal hanya bisa dijadikan sebagai tontonan dan hiburan pada sebuah pertunjukan semata. Dan pengujinya adalah “orang=orang terpilih” ang memang sudah dipersiapkan seolah-olah mereka adalah penonton yang nyatanya mereka adalah para krunya sendiri. Jika memang ilmu kebal itu ada, kenapa semua tentara Indonesia tidak dibekali dengan ilmu tersebut sehingga mampu menjadi tentara sakti yang tak akan pernah kalah ketika berperang?

Bagaimana dengan pertunjukan memakan api? Kenapa hal tersebut dapat dilakukan ketika MITO menayangkan acara untuk mencari orang yang dapat memecahkan record Guiness Book of Record? Kenapa mereka sempat terluka? Karena semuanya itu bukanlah ilmu kebal, tetapi merupakan ketrampilan semata.

Janganlah pernah percaya terhadap sesuatu yang tidak nyata. Otak, logika, nalar dan akal budi yang diberikan Tuhan kepada manusia bukanlah hanya sebagai pajangan, namun perlu digunakan untuk menyikapi perihal seperti di atas.Itu yang membedakan manusia dengan binatang, yaitu berakal budi.

Kadang orang yang katanya memiliki ilmu kebal adalah orang-orang yang mempunyai keimanan yang kurang terhadap Tuhan dan agama, namun berkeyakinan kuat pada sebuah ilusi dan khayalan.Orang seperti ini biasanya enggan bergaul dengan orang lain karena akan dikatakan eksentrik.

Mari kita berpikir sehat, apakah ilmu kebal diberikan oleh Tuhan? Untuk apa? Untuk menyebarkan agama tertentu sesuai yang diperintahkan oleh Tuhan? Tentu tidak bukan. Jika tidak untuk apa Tuhan memberikan ilmu tersebut kepada manusia? Untuk menjadi manusia sakti layaknya superman dan menjadi pahlawan buat orang lain?

Semuanya hanya terjadi dikalangan masyarakat yang tidak mau berpikir jernih, dan selalu hidup dalam ilusi dan khayalan dari mitos dan legenda yang sudah turun temurun dipercayai. Sebenarnya, banyak orang yang percaya hanya karena kalimat…”KATANYA……”

Mereka enggan membuktikan sendiri dan takut dicap sebagai orang yang sombong karena tidak mempercayai ilmu demikian. Bukankah sebenarnya kita memang harus sombong untuk urusn yang satu itu? Bukankah kita adalah manusia yang mempunyai Tuhan, dan hanya Dia sajalah yang kebal, dan Maha segalanya?

Tinggalkanlah pemikiran yang sesat dan tinggalkanlah semua pemikiran orang yang bisa menyesatkan kita. Tekunlah berdoa agar kehidupan kita dijauhkan dari manusia-manusia seperti itu yang lebih senang berilusi daripada berealita.

Banyak sudah pengakuan mantan dukun yang mengatakan bahwa sebenarnya mereka tidak bisa melakukan kesaktian apapun. Semua target mereka adalah orang-orang yang tidak beriman, orang yang tidak mau susah dan tidak mau bekerja keras, orang-orang yang labil, orang-orang yang tidak percaya diri, maupun orang-orang yang sudah sangat tersesat dari jalan Tuhan.

Ada semboyan dari mantan dukun tersebut yang bunyinya begini :
Moto Rahasia Kami Yaitu “Anda Bertanya Maka Kami Harus Membual”

Semua yang mereka lakukan hanyalah sebuah penipuan dengan berkedok agama. Kadang kala paranormal yang mengaku sakti pun , karena takut dicap sesat suka menyebut nama Tuhan. Padahal sudah tentu apa yang diyakininya bertentangan dengan Tuhan sendiri.

Jadi, masihkah percaya pada ilmu kebal yang tidak kebal dan ilmu sakti yang tidak sakti?

Semuanya tergantung kepada yan menjalani, dengan cara berpikirnya masing-masing. Jika ingin buang waktu dan menyesal seumur hidup karena hidup dalam ilusi maupun khayalan yang tak nyata, sah-sah saja jika terus mengimaninya.

BENDA BERTUAH


Benda bertuah? Air dapat menyembukan? Jimat? Benda sakti? Benda yang dihuni oleh makhluk halus?

Apakah semuanya itu ada dijaman sekarang ini? Semuanya hanyalah mitos dan legenda peninggalan masa lalu yang terus diyakini benar adanya. Banyak daerah dikeramatkan. Banyak benda dikeramatkan, dan dikatakan memiliki kekuatan gaib. Jika demikian benar, kenapa tidak dijelaskan dalam semua kitab suci baik Injil, maupun Alquran, ataupun kitab suci lainnya seperti Tripitaka dan Weda?

Air apa yang bisa menyembuhkan? Benda apa yang bisa memancarkan energi super dan sakti?

Siapa yang menyebabkan semuanya itu ada, dan siapa yang menyebabkan semuanya itu menjadi bertuah? Jika manusia yang dapat melakukannya, untuk apa lagi ada Tuhan? Untuk apa lagi beragama? Sungguh Naif pemikiran orang yang percaya terhadap segala sesuatu yang bertuah.

Bertuah adalah sebuah deskripsi memiliki sesuatu yang supranatural dan sakti. Namun semunya itu hanyalah sebuah penyesatan yang sama hal nya dengan berhala.

Tahukan anda apa itu berhala?
Berhala adalah suatu benda buatan manusia yang tidak hidup. Terbuat dari bahan seperti batu, kayu, emas, perak dan bahan lainnya yang tidak hidup.
Berhala tidak bisa melakukan apapun. Tidak hidup dan tidak bisa berpindah tempat. Tidak bisa melakukan kesaktian dan tidak bisa bergerak walaupun hanya satu centimeter tanpa ada yang menggerakkannya. Berhala tidak dapat melihat dan berhala juga bisu tentunya tak dapat berkata-kata sedikitpun, selain daripada berhala itu buta, karena tidak bisa melihat apa-apa. Semuanya terjadi karena berhala tidak bernyawa, apalagi memiliki roh didalamnya.

Menyembah berhala sama halnya dengan membangkitkan amarah Tuhan, karena kita seperti membandingkan Tuhan Yang Maha Kuasa, Yang Maha Segalanya dengan benda mati buatan tangan manusia. Bahkan Tuhan tak main-main dengan para penyembah berhala, demikian petikannya :

Mereka membangkitkan cemburu-Ku dengan yang bukan Allah, mereka menimbulkan sakit hati-Ku dengan berhala mereka. Sebab itu Aku akan membangkitkan cemburu mereka dengan yang bukan umat, dan akan menyakiti hati mereka dengan bangsa yang bebal. (Kitab suci Injil Ulangan 32:21)

Banyak sekali orang yang percaya khasiat sakti dari suatu benda yang konon katanya dapat menyembuhkan segala penyakit atau bisa membuat suatu hal yang biasa menjadi luarbiasa.Entah kata apa yang tepat yang bisa saya tuliskan untuk mendeskripsikan manusia yang percaya akan hal gaib yang tidak gaib tersebut, selain daripada bodoh, musyril, syrik, histeria, mania, psikosis, sindrom Tourette, epilepsi, schizophrenia atau penyimpangan identitas terpisah (dissociative identity disorder),dan lainnya.

Legenda dan mitos adalah suatu hal yang benar-benar mensupport semua benda atau daerah yang bertuah menjadi nampak benar dan nyata. Sekalipun kita adalah umat beragama dan hidup di jaman modern, masalah gaib seperti itu tidak bisa serta merta dihilangkan karena telah merekat kuat pada pikiran masyarakat yang telah banyak terkontaminasi oleh cerita yang dibuat sedemikian rupa hingga nampak benar itu.

Tinggal kita lah yang harus bijak dalam menyikapi semua benda yang dikataan bertuah namun sebenarnya tak sakti. Benda yang tak memiliki khasiat apapun namun dikatakan sangat ampuh khasiatnya. Sugesti dan mitos maupun legenda adalah komponen yang mendukung seseorang menjadi tak berpikir sehat dan lebih mempercayai semua hal yang tak nyata itu menjadi sebuah kebenaran yang sangat diyakini.

Ketika meminum air dari suatu tempat yang dikatakan bertuah, biasanya tanpa kita sadar, pikiran kita telah termanipulasi oleh cerita dan sugesti kita menjadi terbentuk seoleh-olah ada suatu perbedaan yang timbul dan tercipta atau ada suatu khasiat yang kita rasakan karena kita telah mengkonsumsi air atau apapun dari suatu tempat yang dikatakan memiliki kesaktian, yang pada kenyataannya tidak sama sekali.

Air bertuah dari suatu tempat malahan bisa menimbulkan efek yang sebenarnya justru merugikan, karena mungkin saja air tersebut tidak bersih, terdapat kandungan mercury, bakeri ecoli, atau kuman penyakit maupun bakteri yang tidak dapat dilihat dengan mata telanjang, yang pada akhirnya justru menimbulkan sakit penyakit untuk tubuh orang yang meminum atau mengkonsumsinya. Hanya karena sugesti kita telah terbentuk dari terkontaminasinya pemikiran kita, maka seolah-olah kita merasakan ada perubahan yang terjadi. Cermatlah menyikapi fenomena yang bukan merupakan suatu kebenaran. Dilihat dari sudut agama sudah salah, ditinjau dari sudut kesehatan sudah jelas tidak sehat.

Sebuah batu bisa menyembuhkan? Dilihat hanya dari sisi gaib? Siapa yang bisa membuat suatu hal yang gaib? Tuhan atau setan? Setan tidak bisa melakukan suatu hal yang gaib karena setan tidak memiliki authority untuk melakukan hal tersebut. Sebaliknya jika Tuhan, maka tentunya akan menjadi suatu hal yang sangat bertolak belakang dengan keEsaan dari Tuhan sendiri.

Dan Jelas Tuhan adalah Tuhan yang pencemburu yang tidak mau disamakan dengan berhala jenis apapun. Tuhan akan sangat murka jika diriNya disamakan KemahakuasaanNya dengan berhala alias benda mati buatan tangan manusia
tersebut. Dan karena Tuhan membenci semua berhala yang dikatakan manusia sakti tentunya Tuhan tak akan memberikan kesaktian apapun terhadap benda tersebut.Mungkinkah Tuhan memberi kuasa kepada sebuah benda mati buatan manusia untuk dibandingkan denganNya? TENTU SAJA TIDAK.

Bukankah benar demikian?

Lalu kenapa masyarakat dan segelintir manusia percaya akan hal tersebut, bahwa sebuah benda bertuah atau air dapat menyembuhkan suatu penyakit?
Hal itu disebabkan selain dari terkontaminasinya pikiran mereka akan mitos yang terus dialirkan dari generasi ke generasi, hal lainnya karena :

MEREKA TIDAK TAHU DENGAN APA YANG MEREKA TAHU
MEREKA TIDAK TAHU DENGAN APA YANG MEREKA TIDAK TAHU

Walaupun sebenanya kadang :

MEREKA TAHU DENGAN APA YANG MEREKA TAHU
MEREKA TAHU DENGAN APA YANG MEREKA TIDAK TAHU

Namun kadang hati mereka telah dibebalkan serta disesatkan sehingga mereka menjadi bebal dan keimanan mereka akhirnya menjdi tercemar sehingga pada akhirnya mereka menjadi lupa diri.

Ketika anda menjadi sakti setelah memiliki batu, bisa memukul dengan pukulan sekeras Tyson, bisa tahan pukul seperti para petinju Thailand, semuanya itu tak lebih dari sugesti yang teralirkan bersamaan dengan saat anda mengatakan kepada diri anda sendiri bahwa karena memiliki batu ini, maka saya akan kuat!

Demikian juga ketika kita mengatakan kepada diri kita bahwa ada air bertuah dan sakti , maka perasaan kita ketika meminum air tersebut akan menjadi seperti kita telah mendapat suatu hal  yang bertuah yang kemudian di memori oleh otak dalam bentuk sugesti, walaupun sebenarnya tidak ada khasiat apa-apa. Malah seperti yang telah saya jelaskan diatas efek yang timbul malahan bisa efek negatif yang merugikan tubuh kita sendiri.

Hanya waktu yang bisa membuktikan semua hal tersebut berkhasiat atau tidak. Niscaya, semua penyakit anda tak akan kunjung sembuh kalau anda tidak berusaha untuk sembuh dengan berdoa kepada Tuhan dan berobat ke dokter atas seijin Tuhan.

Bukankah Tuhan tak akan merubah hidup kita jika kita tidak mau merubah hdiup kita sendiri?

Jadi masih percaya dengan benda bertuah? Masih buang waktu hidup anda untuk mempercayai hal gaib yang tidak gaib dan hal sakti yang tidak sakti?
Atau anda sadar dan memohon ampun untuk semua kekeliruan yang telah kita lakukan yang telah membuat Tuhan kita menjadi cemburu dan diduakan?

Tak ada kata terlambat untuk suatu pertobatan. Tuhan Maha Pengampun. Tuhan Maha Kuasa, Hanya kepada Dia sajalah kita menyembah dan sujud.

Salam.
By smile.
14 July 2012
sumber gambar :  
1.muhyitulijazah.wordpress.com
2.http://www.klikunic.com  
3.terselubung.blogspot.com