ANAK - ANAK TERKASIH

Cerita ini sudah lama ada dalam angan angan saya, dan baru sekarang tertuang dalam sebuah tulisan.Dasar dari tulisan ini adalah tentang anak-anak. Kenapa saya membuat tulisan ini, dikarenakan saya sangat suka dengan anak kecil, dan saya selalu ingin merasakan apa yang anak kecil rasakan.

source :
photobucket


Bermula ketika saya mengunjungi sebuah tempat bermain disebuah kota.Melihat anak anak yang terlibat didalamnya, begitu mengasyikkan, membuat saya ingin kembali menjadi anak kecil. Mereka bermain,berlari, tertawa riang dan amat riang. Hidup mereka juga berkecukupan dan hidup dalam dunia anak anak sesungguhnya.

Tapi dibalik semua itu, disudut lain kehidupan kota yang sama, sekumpulan anak anak tidak dapat merasakan apa yang anak anak lain itu rasakan. Mereka berdiri disudut sudut kota, berjalan dengan tanpa hentinya sembari minta belas kasihan dari orang yang ditemuinya.

Sungguh satu keadaan yang sangat bertolak belakang.Ketika kita berpikir ingin menjadi anak kecil kembali, apakah yang ada dalam benak kita? Tentu saja yang indah dan menyenangkanlah yang ingin kita dapatkan, bila kita ingin menjadi anak kecil lagi, tapi bila keadaannya tidak seperti yang kita inginkan,apakah kita tetap mau menjadi anak kecil kembali?

Mereka tidak merasakan apa artinya anak anak lagi. Semua yang mereka lakukan hanya untuk menjadi orang dewasa yang harus mengerti akan kerasnya sebuah kehidupan. Tak ada lagi boneka bonekaan, ataupun mobil mobilan, yang ada hanya koin demi koin, dan rupiah demi rupiah, untuk menyambung hidup mereka.

Anak anak tetap lah anak anak, yang punya dunia dan fantasi mereka sendiri. Mereka juga tidak mau dilahirkan, dan dibesarkan dalam keluarga miskin. Tapi semua itu harus mereka terima, dan harus mereka alami.

Kadang saya suka berkata dalam situasi seperti ini…

Kemana (T)uhan saat ini?
Kemana (T)uhan disaat mereka memerlukannya?

(T)uhan ada,…Dia mengetahui semua yang terjadi. Dan dari kekurangan yang mereka alami, akan muncul sebuah kekuatan yang bisa membuat mereka menjadi tunas tunas kuat dalam menghadapi kerasnya sebuah kehidupan.
Apa yang mereka alami sekarang hanyalah sebuah perjalanan singkat, menuju kehidupan kekal yang jauh lebih baik daripada kehidupan saat ini.

Melihat ketidak seimbangan antara anak anak yang kaya dan anak anak miskin, membuat hati saya menjadi kadang menjerit dan membayangkan jika saya jadi orang yang punya banyak harta, pasti akan saya ambil setiap anak anak dari jalanan dan saya sekolahkan,saya cukupkan kebutuhan hidup mereka, dan membuat masa kecil mereka bisa terlalui seperti seharusnya mereka lalui.

Kadang anak anak yang seharusnya bermain malah justru harus bekerja. 



source : anak anak bekerja

Melakukan tidak sepantasnya anak anak lakukan.Hidup dijalanan, bergaul dengan pergaulan yang membutakan, menjerumuskan, dan menghancurkan masa depan mereka.





















Source :antara-sumbar.com

Ingin saya berteriak, melihat ketidak adilan ini……
Kenapa mereka harus mengerti akan arti sebuah kehidupan terlalu dini?
Kemanakah masa yang menjadi hak mereka?
Mereka sekali lagi, tetaplah anak anak, yang punya dunia dan fantasi mereka sendiri.

Kenapa banyak yang menghadirkan mereka ke dunia tanpa mengerti akan kasih sebagai orangtua?
Apakah yang mereka lakukan hanyalah nafsu duniawi saja, tanpa mengharapkan kehadiran mereka?

Kehidupan anak anak tak lepas dari sebuah kata, yaitu bermain.
Tapi kenapa mereka tidak dapat melakukannya?

Tapi saya sadar, semua ini pasti ada hikmahnya.
Banyak yang tidak bisa mendapatkan hak mereka, untuk bersekolah, bermain, mendapatkan gizi yang baik, mendapatkan perlakuan yang baik, dan didikan yang pada tempatnya.

Sayangilah anak anak dengan tulus, karena mereka ada melalui kita, dan besar ditangan kita.
Dan mereka adalah tunas tunas baru yang akan tumbuh dan menjadi penghuni rumah masa depan mereka sendiri.

Sebuah ajakan untuk semua,Jika ada anak anak meminta minta, disetiap lampu lalulintas, ataupun dimanapun kita temui,berikanlah kepada mereka tanpa berpikir panjang, karena jauh dalam hati dan pikiran mereka, mereka tidaklah mau melakukan hal itu. Bukan tempat mereka disitu, tempat mereka adalah dirumah, disekolah, ditempat ibadah, ataupun ditempat tempat layaknya anak kecil seharusnya berada.

Mereka tidak harus melakukan apa yang mereka lakukan sekarang, dengan meminta minta atau menjadi seorang pengemis yang hina.

Untuk semua anak kecil yang tidak dapat merasakan apa yang seharusnya dirasakan anak kecil pada umumnya,…

Doa saya akan selalu menyertai kalian. Dan semoga dari segala yang kalian hadapi sekarang,seperti yang sudah saya tuliskan diatas,  (T)uhan telah mempersiapkan jalan yang luarbiasa buat kehidupan kalian semua.
Kalian adalah penghuni rumah masa depan….yang didalamnya tidak ada kejahatan dan kemunafikan. Apa yang kalian dapatkan saat ini,hanyalah sebuah proses menuju kebahagiaan abadi bersama (T)uhan, Sang Pencipta Yang Maha Kuasa.


Anak Anak terkasih…..

Anak anak yang lucu,
Anak anak yang lugu,
Tak seharusnya kalian menerima kerasnya kehidupan ini
Belajar dan bermain, itulah yang seharusnya kalian lakukan….
Bukan demi uang dan belas kasihan kalian melalui hari
Doaku tak kan pernah berhenti…
Untuk kalian semua yang merasakan…
Biarlah airmata yang terurai, akan (T)uhan hapus dengan kasihNya.
Kalian adalah penghuni sejati kerajaan Sorga,
Dan terberkatilah hidup kalian,….
Walau hujan dan dinginnya malam membuat kalian menggigil, (T)uhan-lah yang akan membuat kalian tetap hangat,
Panas terik yang menyengat, (T)uhan lah yang akan membuat kalian sejuk.
Lapar dan dahaga, (T)uhan lah yang akan membuat kalian kenyang dan tak lagi kehausan.
Sakit, dan pedih dan perih, (T)uhan  jugalah yang akan menghilangkan semuanya, dan merasakan apa yang kalian rasakan,…
Buat anak anak yang berada di jalanan sana….(T)uhan mengasihi kalian…..dan akan selalu memerintahkan para malaikatNya untuk melindungi kalian…
Karena kalian adalah anak anak terang…dan penghuni sejati kerajaan Sorga….

I LOVE U all….my children……
By smile